Punya Suami dan Anak, si Bunga Mau Tidur Sekamar dengan Mantannya

Ini adalah pengalaman pertamaku melihat langsung secara nyata, bahwa orang yang sudah menikah ternyata masih mau tidur sekamar semalaman dengan kekasih atau mantannya dulu.

Kejadian ini terjadi pada malam minggu semalam (27 November 2016).

Aku tinggal di sebuah asrama salah satu sekolah swasta terkemuka di kota Medan.

Aku adalah guru pada sekolah tersebut. Umurku masih muda. Aku masih lajang (belum menikah) dan aku adalah laki-laki.

Yang tinggal di asrama (mess) tersebut adalah terdiri dari 3 orang. Diantaranya adalah aku,1  teman sejawat (guru) dan 1 siswa. Total semua yang tinggal dirumah kami adalah 3 orang. Semua laki-laki.

Teman aku yang guru ini kita asumsikan namanya adalah Budiortiman. Budiortiman ini adalah guru juga di sekolah yasayan tempat kami tinggal. Umur Budiortiman kira-kira 30 tahun. Budiortiman masih lajang. Budiortiman masih lebih tua dari aku.

Singkat cerita, dalam satu minggu ini, Budiortiman saling kontak melalui telepon dengan cinta monyetnya (mantan) dulu waktu SMP, sebut saja nama samarannya si Bunga.

Sibunga ini sekarang tinggal dan mengajar (PNS) di Sidikalang. Si Bunga sudah menikah dan punya anak.

Budiortiman dan si bunga adalah satu sekolah dulu waktu SMP. Menurut cerita Budiortiman, mereka sempat pacaran waktu SMP.

Lulus dari SMP, mereka berpencar dan tidak pernah jumpa sampai pada suatu hari (baru-baru ini) mereka saling bertemu di Facebook hingga akhirnya mereka membuat pertemuan kemarin pada hari Sabtu, 26 November 2016 di salah satu tempat pertemuan di kota Medan.

Dari hasil pertemuannya ini mereka “mungkin” sepakat si Bunga akan berkunjung ke tempat si Budiortiman (mess kami).

Sampailah mereka dirumah kami sekitar jam 8 malam.

Oia, dirumah kami cuma ada 2 kamar. Aku dan si Budiortiman menempati 2 kamar tersebut (satu kamar satu orang), sedangkan si siswa tidur di ruang tamu.

Satu malam ini, mereka (Budiortiman dan si Bunga) tidur berdua didalam kamar Budiortiman. Aku tidur dikamarku dan si siswa tidur di Laboratorium di sekolah kami, karena si Budiortiman menyuruh siswa tersebut agar malam ini jangan tidur di mess.

Mereka (Budiortiman dan sibunga) semalaman tidur berdua di kamar hingga minggu pagi, dan siang hari mereka sudah keluar rumah dan si bunga diantar pergi Budiortiman ke loket stasiun, mungkin si bunga mau pulang ke sidikalang.

Begitulah kejadian yang aku alami langsung, nyata. Aku berpikir, walau masih sudah punya suami ternyata masih ada juga wanita yang tidur sekamar dengan simantannya dulu.

Dalam hati aku berdoa, jika aku menikah kelak janganlah istriku mau tidur sekamar dengan mantannya dulu.

Jika istri melakukan seperti ini, betapa kasihan kita melihat suami dan anaknya dirumah.

Aku pikir ini adalah awal pertama mereka jumpa setelah lulus SMP.

Mudah-mudahan si Budiortiman dan si bunga sadar diri, hal seperti ini tidak terulang kembali.

Semoga tidak ada rasa ketagihan bagi mereka.