Guru semestinya dapat jadi contoh yang baik, bisa di gugu lan ditiru. Namun tak dengan guru yang satu ini. Oknum guru agama yang merupakan pengajar di satu diantara SMP Negeri di Kota Baturaja. Ia digrebek saat tengah berbuat asusila dengan pria lain selingkuhannya.
Saat tengah kepergok, oknum guru itu kedapatan tidak memakai celana, namun masih kenakan hijab komplit dengan seragam linmasnya. SA yaitu warga Desa Air Paoh Kecamatan Baturaja Timur. Sedang jati diri sang pria belum di ketahui hingga berita ini diturunkan.
Waktu itu, SA, dalam posisi di bawah sedang pasangannya ada diatas masihlah memakai baju dan tak memakai celana dalam sama sekali.
Ketika dikonfirmasi oleh beberapa wartawan, oknum guru SA itu mengakui kalau wanita yang ada dalam foto itu ialah dianya.
“Iya. Memanglah itu saya, ” tutur SA seperti dikutip Radarislam, com dari laman Beritanda. com (22/5/2016). Tetapi SA beralasan bila dia dijebak.
“Saya dijebak. Saya tidak tahu menahu soal pria itu, ” tambahnya.
SA bercerita waktu peristiwa itu berlangsung, dia tengah ada di ATM. Lalu, seorang pria tak di kenal memberinya teguran.
“Dia mengajak saya bersalaman serta bertanya berita, ” ucap SA.
Saat pria yang mengaku tidak dikenalnya itu bersalaman, SA mengaku tak sadar. Dia menuruti keinginan pria itu yang mengajak SA keliling Baturaja. Lalu sang pria tidak di kenal ini mengajaknya ke Hotel di Jalan Lintas Sumatera Kecamatan Baturaja Timur.
Lantas berbuntut pada pemergokan tindakan tidak senonohnya.
“Aku tak sadar serta di ajak berkeliling, ” tuturnya pada wartawan.
Dia terasa begitu dirugikan dengan mengedarnya photo itu. Dia bahkan juga telah melaporkan peristiwa tidak menyenangkan itu pada pihak yang berwajib.
“Saya telah melaporkan hal ini ke polisi. Masalah yang ini akan diurusi oleh saudara saya. Dia anggota DPRD OKU. Masalah ini begitu merugikan saya, ” bela dianya.
Terkecuali info dari pernyataan SA sendiri, sebelum terjadi penggerebekan, ada beberapa orang sebagai saksi mata atas momen itu. Tuturnya, ke-2 pelaku aksi asusila ini bagaikan sepasang kekasih yang tengah dimabuk asmara.
Photo dan video waktu penggerebakan ke-2 pasangan ini pernah mengedar luas. Menanggapi hal ini, salah satu tokoh masyarakat Oku, Herman, memberi komentar cukup keras. Menurut dia, tak sepatutnya seorang Guru yang harusnya jadi contoh melakukan tindakan asusila dan mencemarkan nama baik profesi guru.
" Oknum guru agama ini mesti ditindak tegas oleh pihak berwajib dan pemerintah OKU, jangan sampai ulah tidak terpuji ke-2 pasangan mesum ini memberi efek negatif untuk anak didiknya. Dia mesti dihukum, " pungkasnya
sumber. ayohidupsehat. com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar